8 Fakta Menarik dalam Coklat Ferrero Rocher
Krenyes renyah berlapis cokelat membuat Ferrero Rocher disukai banyak orang. Tapi banyak yang tidak tahu fakta menarik tentang Ferrero Rocher. Cokelat bulat yang dibungkus kertas emas dari Italia ini jadi favorit banyak orang di dunia. Kemasan mewahnya membuat cokelat ini jadi hadiah yang dinanti banyak orang. Rupanya ada fakta-fakta menarik dibalik produksi cokelat yang sudah ada sejak 30 tahun silam ini.
1. Asal usul Ferrero Rocher
Ferrero Rocher diperkenalkan pada tahun 1982 di Eropa. Ferrero Rocher diproduksi oleh bisnis keluarga di Italia yaitu Ferrero Group. Michele Ferrero, penemu Ferrero Rocher, menamai cokelat itu dengan nama sebuah gua di kuil Katolik Roma di Lourdes. Rocher berasal dari bahasa Prancis dan berarti batu atau bebatuan.
2. Bahan Ferrero Rocher
Secara keseluruhan cokelat ini terdiri dari hazelnut panggang yang terbungkus wafer tipis, diisi dengan cokelat hazelnut dan dilapisi cokelat susu dan potongan hazelnut. Bahan utamanya adalah cokelat susu, gula, mentega kakao, kakao mass, susu bubuk skim, butter oil, lesitin sebagai pengemulsi (kedelai), vanilli (rasa buatan), hazelnut, minyak sawit, tepung terigu, whey (susu), tepung kakao rendah lemak, Natrium bikarbonat (zat ragi), dan garam.
3. Konsumen hazelnut terbesar
Ferrero Rocher merupakan konsumen hazelnut terbesar di dunia. Hal ini tentu saja berhubungan dengan hazelnut yang merupakan bahan dari Ferrero Rocher. Dari total pasokan hazelnut dunia, sekitar 25% digunakan oleh Ferrero Rocher.
4. Produksi besar di pasarkan global
Sekitar 4,8 miliar cokelat Ferrero Rocher diproduksi setiap tahun. Ferrero Rochers dijual setiap tahun di lebih dari 40 negara, termasuk 28 negara di Eropa, 9 negara di Amerika, 9 negara di Asia, 2 negara di wilayah Oceania, dan 2 negara Di Afrika. Cokelat banyak tersedia di supermarket atau toserba.
5. Proses produksi bersifat rahasia
Proses produksi bersifat rahasia. Tak ada smartphone atau notebook yang diperbolehkan masuk di kawasan pabrik, saat beberapa wartawan diundang untuk berkunjung pada tahun 2015 dan, pada tahun 2015. Cokelat Ferrero Rocher diproduksi oleh mesin. Prosesnya dimulai dengan lembaran tipis wafel yang bergerak di jalur mesin pembuatan. Belahan dari wafel kemudian di isi dengan nutella dan hazelnut. Selanjutnya, dua lembar wafel ini, satu dengan hazelnut dan satu lagi dengan nutella dijepit. Wafel dipotong menghasilkan bola wafer. Bola wafel ini kemudian dilapisi dengan lapisan cokelat, dan lapisan potongan hazelnut.
6. Cokelat yang membuat bahagia
Ferrero Rocher mengandung lechitin, yang sering digunakan sebagai obat untuk kolesterol tinggi, depresi dan kecemasan. Selain itu, satu buah Ferrero Rocher, terdapat 73 kalori, 5,2 g lemak, 5,4 g karbohidrat, dan 1 g protein. Dengan rincian kalori, 65% lemak, 30% karbohidrat, dan 6% protein.
7. Butuh waktu bertahun-tahun untuk mendapat bentuk bulat
Pemilik Ferrero Rocher, Pietro Ferrero mengambil latihan selama lima tahun dan melakukan eksperimen agar mendapatkan bentuk wafer cokelat yang sempurna.
8. Kakao diganti dengan hazelnut
Setelah Perang Dunia ke 2, Pietro Ferrero menyaksikan kenaikan harga kakao yang luar biasa sehingga ia mengurangi kandungan kakao dan menambahkan hazelnut ke cokelat.
Komentar
Posting Komentar